Mempersiapkan Jenazah untuk Dimandikan
Tata cara membawa jenazah ke kuburan dimulai dengan mempersiapkan jenazah agar siap dimandikan. Sebelum memulai mandi, jenazah akan ditutupi dengan kain putih. Setelah itu, seorang ahli mubaligh akan membaca doa yang ditujukan untuk jenazah. Orang yang mengurus jenazah harus menjaga kesopanan dan menghormati jenazah. Setelah itu, jenazah akan dibasuh dengan air bersih dan disabuni dengan sabun. Pada tahap ini, jenazah harus dibasuh dengan hati-hati dan disabuni dengan lembut. Setelah itu, jenazah akan dikeringkan dengan handuk. Kemudian, jenazah akan ditutupi kembali dengan kain putih.
Mempersiapkan Jenazah untuk Dikafani
Setelah jenazah telah dimandikan, jenazah akan dikafani. Kafan adalah sebuah laki-laki putih yang berfungsi untuk menutupi jenazah. Kafan dapat dibuat dari kain katun, sutera, wol, atau bahan lainnya. Sebelum memulai proses pengafanan, seorang ahli mubaligh akan membaca doa untuk jenazah. Setelah itu, jenazah akan dikafani dengan kain putih. Pada tahap ini, jenazah harus dikafani dengan hati-hati dan lembut. Setelah itu, jenazah akan ditutupi dengan kain putih. Di beberapa daerah, jenazah akan dikafani dengan kain hitam. Namun, tata cara ini kurang umum dilakukan.
Mempersiapkan Jenazah untuk Dikalungkan
Setelah jenazah telah dikafani, jenazah akan dikalungkan. Kalung adalah sebuah tali panjang berwarna hitam yang berfungsi untuk menyatukan kedua lengan jenazah. Sebelum memulai proses pengalungan, seorang ahli mubaligh akan membaca doa untuk jenazah. Setelah itu, tali hitam akan digunakan untuk menyatukan kedua lengan jenazah. Pada tahap ini, kalung harus dikalungkan dengan hati-hati dan rapi. Setelah itu, jenazah akan ditutupi kembali dengan kain putih.
Mempersiapkan Jenazah untuk Dibawa ke Kuburan
Setelah jenazah telah dikalungkan, jenazah akan dibawa ke kuburan. Sebelum memulai perjalanan ke kuburan, seorang ahli mubaligh akan membaca doa untuk jenazah. Setelah itu, jenazah akan diturunkan ke dalam peti kayu. Peti kayu ini akan dibawa oleh beberapa orang yang mengurus jenazah. Pada tahap ini, peti kayu harus dibawa dengan hati-hati dan teliti. Selama perjalanan, jenazah harus dijaga dengan baik dan tata cara yang sopan.
Tahapan Pemakaman Jenazah di Kuburan
Tata cara membawa jenazah ke kuburan akan selesai setelah jenazah tiba di kuburan. Di kuburan, jenazah akan dipindahkan dari peti kayu ke liang lahat. Sebelum memulai proses pemakaman, seorang ahli mubaligh akan membaca doa untuk jenazah. Setelah itu, jenazah akan dikuburkan di liang lahat. Pada tahap ini, liang lahat harus dikuburkan dengan hati-hati dan rapi. Setelah itu, jenazah akan ditutupi dengan tanah. Di beberapa daerah, tempat pemakaman jenazah juga akan ditutupi dengan batu nisan.
Mempersiapkan Perabotan Pemakaman Jenazah
Setelah pemakaman jenazah selesai, orang yang bertugas akan menyiapkan perabotan pemakaman. Perabotan ini berupa bunga, lilin, dan benda lain yang akan diletakkan di sekitar liang lahat. Sebelum memulai proses pengaturan perabotan, seorang ahli mubaligh akan membaca doa untuk jenazah. Setelah itu, perabotan akan diletakkan di sekitar liang lahat. Pada tahap ini, perabotan harus diletakkan dengan hati-hati dan rapi. Setelah itu, liang lahat akan ditutupi dengan tanah.
