Alocasia adalah spesies tumbuhan tropis yang berasal dari Asia Tenggara. Tanaman ini memiliki bunga yang indah dengan daun berwarna hijau yang luas. Alocasia dikenal sebagai “tanaman paus” karena wajah daunnya yang mirip dengan paus. Tanaman ini sangat populer di taman, rumah, kantor dan tempat lainnya. Perawatannya cukup mudah, asalkan Anda mengetahui cara merawatnya dengan benar.
Memilih Tanaman Alocasia
Saat memilih tanaman Alocasia, pastikan Anda mengambil yang memiliki daun yang sehat dan hijau. Pilih tanaman yang memiliki daun lebih besar dan tebal. Daun-daun yang terlalu tipis atau kecil adalah tanda bahwa tanaman Alocasia tersebut tidak sehat. Jika Anda memiliki pilihan, pilihlah tanaman Alocasia yang memiliki daun yang lebih besar.
Menanam Alocasia
Tanaman Alocasia dapat ditanam di dalam pot atau lubang tanah. Jika Anda akan menanamnya di dalam pot, pastikan pot tersebut memiliki lubang saluran air di bawahnya. Pilih tanah yang berbahan dasar pasir atau tanah liat yang rata dan subur. Tanah tersebut harus dapat menyerap air dengan baik. Ketika menanam tanaman Alocasia, pastikan Anda meninggalkan jarak yang cukup antara tanaman Alocasia dengan tanaman lainnya.
Menyiram Alocasia
Tanaman Alocasia harus disiram setiap hari. Jumlah air yang disiram harus cukup untuk menjaga bagian bawah tanaman tetap basah. Alocasia juga akan sangat menyukai air yang disemprot pada daunnya. Anda harus rutin menyemprotnya setiap hari untuk membuatnya tumbuh lebih subur dan sehat. Ketika menyiram tanaman Alocasia, pastikan Anda tidak menyiramnya terlalu banyak agar tanah tidak terlalu basah.
Mengenal Penyakit dan Hama
Penyakit dan hama adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh tanaman Alocasia. Penyakit umum yang dialami adalah penyakit layu, jamur hitam dan karat. Untuk menghindari penyakit ini, Anda harus memastikan bahwa daun tidak menjadi basah oleh air hujan atau air yang disemprotkan pada tanaman Alocasia. Jika Anda menemukan hama seperti semut, lalat atau kutu daun, gunakan insektisida untuk menghilangkannya.
Memberi Nutrisi
Tanaman Alocasia membutuhkan nutrisi untuk tumbuh dengan baik. Anda dapat memberikan pupuk tanaman yang mengandung banyak nutrisi seperti nitrogen, fosfor, kalium dan magnesium. Pupuk tersebut harus diberikan sekali dalam seminggu. Anda juga dapat membuat pupuk sendiri dengan mencampurkan kotoran hewan seperti kotoran ayam atau kotoran sapi dengan tanah.
Menyiangi Alocasia
Penyiangan adalah cara yang efektif untuk membantu tanaman Alocasia tumbuh dengan subur. Penyiangan harus dilakukan setiap beberapa minggu sekali untuk mencegah dari penumpukan tanah di sekitar tanaman. Saat menyiangi tanaman, pastikan Anda tidak menyiangi bagian akar tanaman Alocasia agar tanaman tersebut tetap sehat.
Menggunakan Pestisida Organik
Untuk menghilangkan serangga dan hama, Anda dapat menggunakan pestisida organik. Pestisida ini adalah pestisida yang aman untuk manusia dan lingkungan. Beberapa pestisida organik yang dapat Anda gunakan adalah minyak jarak, sabun cair, atau cuka apel. Jika Anda menggunakan pestisida organik, pastikan Anda tidak menggunakan pestisida yang terlalu banyak karena dapat membuat tanaman Alocasia mati.
Mengupas Daun
Bagian luar daun tanaman Alocasia akan berubah warna dari hijau menjadi kuning jika terkena sinar matahari yang terlalu kuat. Untuk mencegah hal ini, Anda harus mengupas daunnya secara teratur. Ambillah daun yang sudah berubah warna, lalu gosoklah dengan kain lembut. Ini akan membantu dalam menjaga warna daun Alocasia tetap hijau dan sehat.