Ketika Anda menulis artikel, Anda sering menemukan bahwa Anda perlu untuk menyertakan rujukan atau kutipan dari sumber lain. Footnote adalah cara terbaik untuk melakukan ini. Footnote menyediakan informasi tambahan tanpa mengganggu alur cerita dan membuat artikel terlihat sempit. Mereka juga memperkuat kredibilitas Anda sebagai penulis dan membuat klaim Anda lebih valid. Dengan menggunakan footnote, Anda dapat menambahkan informasi tanpa harus memasukkan ke dalam teks utama dan membuatnya terlihat berantakan. Berikut adalah panduan untuk cara menulis footnote dari artikel.
1. Cari Sumber yang Tepat
Pertama-tama, Anda harus menemukan sumber yang tepat. Ini bisa berupa buku, artikel, laporan, dan situs web yang valid, dan harus ditulis oleh orang yang berwenang dan berkualitas. Jangan menggunakan sumber yang tidak bisa dipercaya atau yang dipalsukan. Anda juga harus mencari sumber yang otentik dan bermanfaat. Jika Anda menggunakan sumber yang salah, maka artikel Anda tidak akan valid dan tidak bisa dipercaya.
2. Menulis Footnote
Setelah Anda menemukan sumber yang tepat, langkah berikutnya adalah menulis footnote. Footnote biasanya ditulis di bagian bawah halaman, di mana Anda memberikan informasi tambahan tentang sumber Anda. Pertama-tama, tulis nama penulis, judul sumber, dan informasi lain yang Anda butuhkan. Jangan lupa untuk menulis tahun publikasi dan nomor halaman jika mungkin. Anda juga dapat menambahkan tautan ke situs web dari mana Anda mendapatkan informasi.
3. Penomoran Footnote
Setelah Anda menulis footnote Anda, Anda perlu untuk memberi mereka nomor. Nomor footnote biasanya ditulis di bagian atas halaman, di mana Anda memberikan informasi tambahan tentang sumber Anda. Nomor ini harus ditulis dalam bentuk angka arab, seperti 1, 2, 3, dan seterusnya. Jika Anda menggunakan banyak footnote, Anda perlu menyusun mereka secara berurutan, mulai dari yang paling kecil hingga yang terbesar. Ini membuatnya lebih mudah untuk mencari tahu di mana nomor tersebut berada.
4. Menambahkan Footnote ke Teks Utama
Setelah Anda menulis footnote dan memberi mereka nomor, Anda perlu menambahkan mereka ke dalam teks utama. Untuk melakukan ini, Anda dapat menggunakan kurung atau tanda kurung untuk menunjukkan nomor footnote. Sebagai contoh, jika Anda menulis “Sebelumnya ditunjukkan bahwa (1) …”, maka tanda kurung akan menunjukkan bahwa lebih lanjut informasi dapat ditemukan di footnote nomor satu. Ini memudahkan pembaca menemukan informasi tambahan yang mereka butuhkan.
5. Menyimpan Footnote di Akhir Artikel
Setelah Anda menambahkan footnote ke dalam teks utama, Anda perlu menyimpan mereka di akhir artikel. Ini membuatnya lebih mudah bagi pembaca untuk menemukan informasi tambahan yang mereka cari tanpa harus mencari melalui artikel secara keseluruhan. Ini juga membantu Anda menjaga konsistensi dan membuat artikel Anda terlihat rapi dan bersih.
6. Menggunakan Format yang Tepat
Selain itu, Anda harus memastikan bahwa Anda menggunakan format yang tepat untuk menulis footnote. Footnote harus ditulis dalam format yang sama sepanjang artikel. Misalnya, jika Anda menggunakan nama penulis, judul sumber, dan nomor halaman di satu footnote, maka Anda harus menggunakan format yang sama di semua footnote. Ini membuat Anda bisa dipercaya sebagai penulis dan membuat artikel Anda lebih mudah dibaca.
7. Memeriksa dan Memperbaiki Kesalahan
Sebelum Anda menyelesaikan artikel, Anda harus memeriksa dan memperbaiki kesalahan yang mungkin ada. Ini termasuk memeriksa nomor footnote, informasi sumber, dan format tata bahasa. Jika Anda menemukan kesalahan, Anda harus segera memperbaikinya sebelum Anda menyelesaikan artikel. Ini akan memastikan bah
