Ketika anak Anda demam, Anda mungkin merasa cemas dan tidak tahu bagaimana cara mengatasinya. Anak-anak mungkin merasa panas dan menjadi lelah, dan mereka mungkin mengalami sakit kepala dan mual. Demam adalah gejala umum yang dapat disebabkan oleh berbagai jenis infeksi. Ini bisa menjadi tanda yang mengkhawatirkan, tetapi biasanya itu bukan hal yang serius. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi anak panas.
1. Berikan minuman
Meskipun Anda mungkin ingin anak Anda minum banyak air agar ia tetap tetap terhidrasi, Anda harus hati-hati jika ia tidak minum banyak. Anak-anak dengan demam bisa menjadi tidak ingin minum. Untuk memastikan anak-anak Anda cukup terhidrasi, Anda dapat memberinya minuman yang mengandung elektrolit, seperti jus buah dan jus sayuran yang dikurangi gula. Anda juga dapat memberikan kaldu susu atau air kelapa. Jika Anda menambahkan gula ke minuman anak Anda, pastikan bahwa Anda menggunakan gula yang rendah, seperti gula pasir atau gula tebu.
2. Pakailah pakaian yang nyaman
Ketika anak Anda panas, pastikan pakaiannya tidak terlalu tebal atau ketat. Pakailah pakaian yang terbuat dari bahan yang menyerap keringat seperti katun. Hindari memakai pakaian yang terlalu tebal, seperti jaket tebal atau baju tebal. Pakailah juga pakaian yang tidak membuat anak Anda terlalu panas, seperti pakaian dalam yang nyaman. Pakailah juga jaket atau jaket tebal yang dapat dilepas jika anak Anda mulai menjadi terlalu panas.
3. Pijat anak Anda
Pijat anak Anda secara perlahan dan lembut. Pijat bagian tubuh yang panas seperti punggung dan kaki. Jangan lupa untuk memijat leher dan lengan juga. Pijat dengan gerakan melingkar, mendorong, dan pegangan. Pijat juga dapat membantu anak Anda meredakan sakit kepala dan mual yang mungkin ia alami. Anda juga dapat menggunakan obat herbal atau minyak esensial untuk memijat anak Anda, seperti lavender, minyak kayu putih, atau minyak biji matahari.
4. Gunakan ruangan yang lebih dingin
Untuk membantu membuat anak Anda lebih nyaman, pastikan ruangan tidak terlalu panas. Matikan atau turunkan suhu ruangan dengan menyalakan pendingin ruangan atau menggunakan kipas angin. Gunakan juga kipas tangan atau kipas angin untuk mengalirkan udara dingin ke arah anak Anda. Pastikan juga bahwa ruangan tidak terlalu banyak disinari cahaya matahari.
5. Beri obat penurun panas
Jika anak Anda tidak merespon dengan cara lain untuk menurunkan demamnya, Anda dapat mencoba obat penurun panas. Ini bisa berupa obat-obatan resep atau obat bebas yang ditujukan untuk anak-anak. Pastikan bahwa obat yang Anda berikan sesuai dengan usia dan berat badan anak Anda. Baca juga label dengan hati-hati untuk memastikan bahwa obat tidak salah gunakan. Jika Anda merasa ragu atau tidak yakin tentang cara menggunakan obat, konsultasikan dengan dokter atau apoteker.
6. Berikan bantuan tidur
Anak-anak dengan demam mungkin menjadi lelah dan kurang tertarik untuk berolahraga. Jika demamnya tidak membaik dalam beberapa hari, berikan anak Anda bantuan tidur. Bantal harus nyaman, dan jika anak Anda masih panas, berikan bantal yang lebih tipis atau bantal yang terbuat dari bahan katun. Jika anak Anda terlalu lelah untuk tidur, berikan dia sedikit waktu istirahat selama beberapa jam. Anda juga dapat memberikan minuman yang mengandung nutrisi seperti susu kaleng atau smoothie.
7. Ciptakan suasana yang tenang
Jangan lupa untuk memberi anak Anda kesempatan untuk beristirahat. Anak-anak dengan demam membutuhkan waktu untuk beristirahat dan meregangkan otot-otot mereka.
