Mengetahui status baterai di laptop adalah salah satu hal yang penting untuk memastikan bahwa laptop Anda terus berjalan dengan lancar. Jika Anda tidak memonitor baterai Anda dengan benar, Anda bisa menghadapi masalah yang mengganggu dan membuat laptop Anda tidak berfungsi dengan benar. Selain itu, Anda juga bisa kehilangan data penting karena Anda tidak tahu kapan harus mengisi ulang baterai laptop Anda. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memunculkan ikon baterai di laptop Anda. Dengan demikian, Anda dapat memonitor dengan mudah status baterai laptop Anda.
1. Buka Control Panel
Pertama, Anda perlu membuka Control Panel di laptop Anda. Anda dapat menemukan Control Panel di dalam folder “System and Security” atau “Hardware and Sound”. Jika Anda tidak menemukan Control Panel di sana, Anda juga dapat mencari di bilah pencarian Windows. Setelah Anda menemukan Control Panel, Anda dapat membukanya dengan mengkliknya.
2. Pilih “Hardware and Sound”
Setelah Anda membuka Control Panel, Anda perlu memilih “Hardware and Sound”. Anda akan melihat beberapa pilihan di sana. Salah satu pilihan yang harus Anda pilih adalah “Power Options”. Salah satu pilihan yang terdapat di dalamnya adalah “Show icon in notification area when plugged in or on battery”.
3. Aktifkan Ikon Baterai
Setelah Anda menemukan pilihan di atas, Anda perlu memastikan bahwa opsi tersebut telah diaktifkan. Jika ikon baterai belum diaktifkan, Anda hanya perlu mengaktifkannya dengan mengklik kotak yang ada di sampingnya. Setelah itu, Anda akan melihat bahwa ikon baterai telah berada di bilah tindakan di laptop Anda.
4. Pilih Ikon Baterai
Setelah Anda mengaktifkan ikon baterai, Anda perlu memilih ikon baterai yang akan Anda gunakan. Ada beberapa ikon baterai yang tersedia, termasuk ikon berwarna hijau, merah, biru dan lainnya. Anda perlu memilih ikon baterai yang Anda sukai. Setelah itu, ikon baterai akan muncul di bilah tindakan laptop Anda.
5. Periksa Ikon Baterai
Setelah Anda memilih ikon baterai, Anda perlu memeriksa ikon baterai tersebut. Jika ikon baterai berwarna hijau, itu berarti bahwa baterai laptop Anda masih dalam kondisi baik. Namun, jika ikon baterai berwarna merah, itu berarti bahwa baterai laptop Anda sudah mulai menipis. Jika ini terjadi, Anda harus segera mengisi ulang baterai laptop Anda.
6. Periksa Tingkat Baterai
Selain itu, Anda juga dapat melihat tingkat baterai yang tersisa di laptop Anda. Untuk melakukan ini, Anda hanya perlu mengklik ikon baterai yang terdapat di bilah tindakan. Setelah itu, Anda akan melihat persentase baterai yang tersisa di laptop Anda. Jika persentase baterai yang tersisa sudah rendah, Anda harus segera mengisi ulang baterai laptop Anda.
7. Pilih Mode Penghemat Baterai
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan mode penghemat baterai untuk memastikan bahwa laptop Anda dapat berfungsi dengan lancar. Mode ini akan membantu laptop Anda untuk menggunakan baterai dengan efisien. Anda dapat memilih mode penghemat baterai di Control Panel dengan mengklik “Power Options”. Setelah itu, Anda dapat memilih mode penghemat baterai yang diinginkan.
8. Periksa Pengaturan Penghemat Baterai
Selain itu, Anda juga perlu memeriksa pengaturan penghemat baterai yang ada di laptop Anda. Anda dapat melihat pengaturan ini di dalam folder “Power Options”. Di sana, Anda akan melihat beberapa opsi yang dapat Anda gunakan untuk mengatur kapan laptop Anda akan masuk ke mode penghemat baterai. Anda juga dapat mengatur seberapa banyak baterai yang harus tersisa sebelum laptop Anda beralih ke mode penghemat baterai.
9. Gunakan Aplikasi Penghemat Baterai
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan apl
