Mengenal kekuatan dan kemampuan motor bisa diketahui dari satuan CC. Jadi, kenali dulu cara hitung CC motor. CC singkatan dari Cubic Centimeters yang mengacu pada volume silinder dan jumlah langkah pembakaran di mesin. Lebih jelasnya, CC adalah ukuran volume silinder mesin yang menyatakan kapasitas mesin. Di Indonesia, satuan CC umumnya digunakan untuk menentukan besar kecilnya motor. Besarnya motor menentukan kekuatan motor dan konsumsi bahan bakar.
Cara Menghitung CC Motor
Untuk menghitung CC motor, ada beberapa cara yang bisa digunakan. Pertama, cara manual, yaitu dengan mengunakan perhitungan matematika. Metode ini biasanya hanya digunakan untuk motor kecil. Cara ini meliputi menghitung volume silinder, lalu mengalikan dengan jumlah langkah pembakaran. Kedua, cara lain yang bisa digunakan adalah menggunakan alat atau mesin yang bisa menghitung CC secara otomatis. Jika menggunakan mesin, Anda bisa lebih cepat dan akurat dalam menghitung CC motor.
Cara Menggunakan Mesin CC
Untuk menggunakan mesin CC, Anda harus menyalakan mesin terlebih dahulu. Setelah mesin dinyalakan, lalu masukkan nomor seri motor ke dalam mesin. Mesin akan memberikan hasil berupa angka yang merupakan jumlah CC motor. Jumlah tersebut yang akan menentukan kapasitas dan kekuatan motor. Selain itu, jumlah CC juga bisa menentukan konsumsi bahan bakar yang akan dikeluarkan.
Cara Menghitung Volume Silinder
Cara menghitung volume silinder adalah dengan menggunakan perhitungan matematika. Cara ini dilakukan dengan menghitung jari-jari lingkaran dan tinggi silinder, lalu mengalikan dua angka tersebut. Hal ini dikarenakan volume silinder adalah luas alas lingkaran dikalikan tinggi silinder. Hasilnya adalah volume silinder, yang nantinya akan digunakan untuk menghitung CC motor.
Cara Menghitung Jumlah Langkah Pembakaran
Cara menghitung jumlah langkah pembakaran adalah dengan menghitung jumlah putaran mesin yang dihasilkan oleh satu langkah pembakaran. Cara ini dilakukan dengan menghitung jumlah putaran mesin yang dihasilkan oleh satu langkah pembakaran. Hal ini dikarenakan jumlah putaran mesin yang dihasilkan oleh satu langkah pembakaran dapat dihitung dengan melihat jumlah katup mesin. Jika mesin punya 4 katup, maka jumlah langkah pembakaran adalah 4.
Cara Menggabungkan Volume Silinder dan Jumlah Langkah Pembakaran
Setelah mengetahui volume silinder dan jumlah langkah pembakaran, selanjutnya Anda harus menggabungkan kedua angka tersebut. Cara ini dilakukan dengan mengalikan volume silinder dengan jumlah langkah pembakaran. Hasilnya adalah jumlah CC motor yang dihasilkan. Jumlah ini yang akan menentukan kekuatan dan kapasitas mesin.
Cara Merawat Motor Agar Tetap Berkualitas
Setelah tahu cara hitung CC motor, sebaiknya Anda juga tahu cara merawat motor agar tetap kuat dan berkualitas. Hal ini dikarenakan motor yang terawat akan menghasilkan hasil yang lebih baik. Cara merawat motor antara lain adalah dengan rutin melakukan perawatan, seperti membersihkan mesin, melakukan penggantian oli secara berkala, dan melakukan pengecekan berkala pada komponen motor.
Ketahui Juga Kelebihan dan Kekurangan Tipe Motor Sesuai CC
Selain tahu cara hitung CC motor, Anda juga harus tahu kelebihan dan kekurangan tipe motor sesuai CC. Hal ini penting untuk memahami kapasitas dan kekuatan motor. Setiap motor memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Misalnya, motor dengan CC kecil cenderung lebih hemat bahan bakar, namun juga tidak terlalu kuat. Sedangkan motor dengan CC besar cenderung lebih kuat, namun juga memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi.
Kesimpulan
Cara hitung CC motor bisa dilakukan dengan beberapa car