Cara Membuat Septic Tank Anti Penuh

Septic tank adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk memisahkan kotoran dan air limbah. Septic tank ini banyak digunakan di lingkungan perkampungan, desa, dan juga rumah-rumah. Septic tank memiliki dua komponen utama yaitu tangki dan drainfield. Tangki berfungsi untuk menampung limbah cair, sementara drainfield berfungsi untuk mengalirkan air limbah yang telah dicerna oleh bakteri septic tank. Namun, septic tank sering mengalami masalah seperti penuh atau kelebihan air. Untuk mengatasi masalah ini, Anda perlu membuat septic tank anti penuh. Berikut adalah cara membuat septic tank anti penuh:

1. Pertimbangkan Menggunakan Penyaringan

Penyaringan merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mencegah septic tank Anda penuh. Penyaringan dapat membuang kotoran yang berada di dalam air limbah sebelum air limbah tersebut masuk ke dalam septic tank. Penyaringan ini dapat berupa filtrasi mekanik dan biologi. Filtasi mekanik akan menyaring partikel kotoran yang ada di dalam air seperti sampah, ranting, dan juga kulit tumbuhan. Sedangkan filtrasi biologi akan mengurai bahan organik yang ada di dalam septic tank seperti kotoran manusia dan hewan.

2. Gunakan Aerator

Aerator adalah alat yang dapat Anda gunakan untuk mencegah septic tank Anda penuh. Aerator ini berfungsi untuk mengganggu dan memutuskan rantai makanan oksigen di dalam septic tank. Dengan demikian, bakteri yang ada di dalam septic tank akan menghasilkan lebih sedikit limbah, sehingga septic tank Anda tidak akan cepat penuh. Aerator juga dapat membantu untuk meningkatkan kualitas air limbah yang dihasilkan oleh septic tank Anda.

3. Pastikan Drainfield Utama Anda Berfungsi Dengan Baik

Drainfield utama adalah bagian dari septic tank yang berfungsi untuk mengalirkan air limbah yang telah dicerna oleh bakteri. Jika drainfield utama Anda tidak berfungsi dengan baik, maka septic tank Anda akan cepat penuh. Untuk itu, pastikan bahwa drainfield utama Anda berfungsi dengan baik. Anda dapat memeriksa drainfield utama Anda dengan menggali lubang dan memeriksa apakah ada kotoran yang tersumbat di dalamnya. Jika ada, Anda harus segera membersihkannya.

4. Pastikan Anda Memasang Ventilasi

Ventilasi adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk mengatur aliran udara di septic tank Anda. Ventilasi ini berfungsi untuk mencegah terjadinya tekanan di dalam septic tank. Tekanan yang berlebihan dapat menyebabkan septic tank Anda menjadi penuh. Oleh karena itu, pastikan Anda memasang ventilasi yang tepat di septic tank Anda.

5. Pastikan Anda Melakukan Pembersihan Rutin

Pembersihan rutin juga penting untuk mencegah septic tank Anda penuh. Pembersihan rutin dapat mencegah partikel kotoran menumpuk di dalam septic tank Anda. Anda dapat melakukan pembersihan rutin dengan cara menyedot kotoran yang menumpuk di dalam septic tank. Anda juga dapat memeriksa kondisi drainfield utama Anda secara rutin untuk memastikan bahwa kotoran tidak menumpuk di dalamnya.

6. Tutup Septic Tank Dengan Benar

Banyak orang yang lupa untuk menutup septic tank dengan benar setelah melakukan pembersihan. Hal ini dapat membuat septic tank Anda cepat penuh. Untuk itu, pastikan Anda melakukan penutupan dengan benar setelah melakukan pembersihan septic tank. Anda dapat menggunakan batu bata atau pasir untuk menutup septic tank Anda.

7. Gunakan Bakteri Septic Tank

Bakteri septic tank dapat membantu untuk memecahkan bahan organik di dalam septic tank Anda. Bakteri ini akan membantu untuk mengurangi jumlah bahan organik yang tersisa di septic tank Anda, sehingga septic tank Anda tidak akan cepat penuh. Anda dapat membeli bakteri septic tank di toko-toko khusus, atau Anda juga dapat membuatnya sendiri dengan menggunakan bahan-bahan alami se

Cara Membuat Septic Tank Anti Penuh