Cara Memompa ASI yang Benar

ASI atau air susu ibu adalah makanan yang terbaik bagi bayi. Ia juga memiliki banyak manfaat bagi ibu dan bayi, mulai dari nutrisi yang lengkap hingga hubungan yang lebih dekat antara ibu dan anak. Memompa ASI juga dapat membantu ibu menyimpan ASI yang tersimpan agar anak dapat mendapatkan makanan yang sehat di waktu yang tidak tepat.

Pemompaan ASI juga menjadi cara yang baik untuk memastikan bahwa suami dan orang lain dapat berpartisipasi dalam memberi makan bayi. Namun, pemompaan harus dilakukan dengan benar agar ASI dapat tetap berkualitas dan bayi akan mendapat manfaatnya. Berikut adalah beberapa cara memompa ASI yang benar agar ibu tetap dapat memberikan nutrisi yang diperlukan oleh bayi.

1. Pastikan Alat Pemompaan ASI yang Tepat

Ini adalah tahap yang paling penting. Menggunakan alat pemompaan yang tepat adalah kunci untuk memompa ASI dengan benar. Alat pemompaan yang tepat harus dapat menyesuaikan dengan payudara ibu, mudah dioperasikan, dan nyaman digunakan. Beberapa jenis alat pemompaan ASI yang tersedia termasuk pompa manual, pompa otomatis, dan pompa elektrik. Pompa elektrik adalah yang paling umum digunakan dan yang paling disarankan oleh dokter. Pompa manual juga dapat digunakan jika ibu tidak ingin menggunakan pompa otomatis atau elektrik.

2. Bersihkan Alat Pemompaan ASI Sebelum dan Sesudah Digunakan

Pastikan bahwa alat pemompaan ASI selalu dibersihkan sebelum dan sesudah digunakan. Beberapa alat pemompaan memiliki bagian yang mudah dipecah dan dibersihkan. Pastikan untuk mencuci bagian-bagian tersebut dengan sabun dan air setelah setiap pemompaan. Alat pemompaan juga harus disterilkan setiap satu hingga dua minggu sekali dengan cara merebusnya di air mendidih. Hal ini akan membantu menghindari infeksi atau penyakit.

3. Pilih Waktu yang Tepat

Pilihlah waktu yang tepat untuk memompa ASI. Waktu yang baik untuk memompa adalah 30 menit setelah bayi selesai menyusu atau sesudah bayi tidur. Pilihlah waktu yang nyaman dan tenang agar ibu bisa memompa ASI dengan baik. Jika ibu merasa tidak nyaman, ia bisa mencoba memompa ASI di malam hari karena ini adalah saat-saat yang tenang dan damai.

4. Lakukan Pemijatan dan Pemanasan Payudara

Mijat payudara sebelum dan sesudah menyusui atau memompa ASI. Pemijatan payudara akan membantu memfasilitasi pemompaan ASI dan membantu payudara menyimpan jumlah ASI yang lebih banyak. Ibu juga bisa menggunakan alat pemanasan seperti handuk yang dipanaskan di microwave selama 1-2 menit sebelum memompa ASI. Pemanasan akan membantu ibu merasa lebih nyaman dan mungkin akan membuat ibu lebih cepat menyusui.

5. Pilih Posisi Yang Nyaman

Memilih posisi yang nyaman untuk memompa ASI sangat penting. Ibu bisa duduk di kursi atau bahkan berbaring. Ibu juga bisa memilih posisi duduk dengan menggunakan bantal yang nyaman. Hal ini akan membantu ibu merasa lebih nyaman dan memfasilitasi pemompaan ASI.

6. Pilih Teknik Pemompaan yang Tepat

Teknik pemompaan yang tepat dapat membantu ibu memompa lebih banyak ASI. Ibu bisa mencoba berbagai teknik untuk menemukan teknik yang paling nyaman dan efektif baginya. Ibu juga dapat mencoba teknik pemompaan dengan menggunakan pompa otomatis untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Teknik ini melibatkan ibu memompa payudara dari arah atas ke bawah dengan cepat dan berulang-ulang.

7. Jangan Menggunakan Botol dan Tutup

Menggunakan botol susu atau tutup untuk memompa ASI bukanlah ide yang baik.

Cara Memompa ASI yang Benar