SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia yang memperhitungkan nilai raport peserta sebagai salah satu penilaian pendaftar. Oleh karena itu, mengetahui cara menghitung rata-rata nilai raport sangat penting bagi para siswa yang akan mengikuti SNMPTN tahun ini. Berikut ini adalah panduan untuk menghitung rata-rata nilai raport yang sah di SNMPTN.
Cara Menghitung Rata-Rata Nilai Raport
Untuk menghitung rata-rata nilai raport yang sah, para siswa harus memperhatikan beberapa hal berikut:
- Nilai raport yang diperhitungkan adalah nilai raport semester 5 dan 6.
- Nilai yang dihitung adalah nilai raport yang dicantumkan dalam raport semester 5 dan 6, bukan nilai yang diberikan oleh Guru BK.
- Nilai raport harus dikonversi ke skala 100. Masing-masing nilai raport dikonversi dengan cara membagi nilai raport dengan 4, lalu hasilnya dikalikan 100.
- Setelah nilai raport dikonversi ke skala 100, maka jumlahkan nilai raport semester 5 dan 6, lalu bagi hasilnya dengan 2.
Contoh:
- Semester 5: Nilai raport = 8, maka nilai raport setelah dikonversi = 8/4 x 100 = 200
- Semester 6: Nilai raport = 7, maka nilai raport setelah dikonversi = 7/4 x 100 = 175
- Jumlah nilai raport semester 5 dan 6 = 200 + 175 = 375
- Rata-rata nilai raport = 375/2 = 187,5
Jadi, rata-rata nilai raport yang sah untuk SNMPTN adalah 187,5.
Kesimpulan
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa cara menghitung rata-rata nilai raport yang sah untuk SNMPTN adalah dengan memperhatikan nilai raport semester 5 dan 6, mengkonversi nilai raport ke skala 100, lalu menjumlahkan nilai raport semester 5 dan 6 dan membagi hasilnya dengan 2. Dengan demikian, siswa dapat menghitung rata-rata nilai raport mereka dengan mudah dan cepat.
