Vektor satuan adalah vektor yang panjangnya sama dengan satu. Mereka umumnya digunakan untuk menunjukkan arah dari vektor, dan juga dapat digunakan untuk menghitung jumlah vektor yang lebih besar. Ini adalah konsep yang umum digunakan dalam fisika, matematika dan ilmu teknik lainnya. Anda dapat mencari vektor satuan dengan menggunakan berbagai metode, tergantung pada jenis vektor yang sedang Anda kerjakan. Berikut adalah beberapa cara untuk menemukan vektor satuan.
Cara 1: Menggunakan Persamaan
Cara pertama untuk mencari vektor satuan adalah menggunakan persamaan. Dengan menggunakan persamaan, Anda dapat menemukan vektor satuan dengan menghitung panjang vektor, kemudian membagi vektor dengan panjangnya. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan rumus vektor satuan berikut ini: Vektor satuan = Vektor / Panjang Vektor Untuk menemukan vektor satuan dengan menggunakan persamaan ini, Anda harus menghitung panjang vektor yang Anda miliki. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan rumus panjang vektor standar berikut ini: Panjang vektor = √(x2 + y2 + z2 + …)Setelah Anda menghitung panjang vektor, Anda dapat menggunakan nilai itu untuk membagi vektor dengan panjangnya, membagi nilai vektor dengan panjangnya untuk menemukan vektor satuan. Contoh:Vektor = (5, 2, -3)Panjang vektor = √(52 + 22 + (-3)2)Panjang vektor = √(25 + 4 + 9)Panjang vektor = √(38)Panjang vektor = 6,16Vektor satuan = (5/6,16, 2/6,16, -3/6,16)Vektor satuan = (0,81, 0,32, -0,48)
Cara 2: Menggunakan Matriks
Cara lain untuk menemukan vektor satuan adalah dengan menggunakan matriks. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan rumus matriks berikut ini: Vektor satuan = Vektor * Invers Matriks Untuk menemukan vektor satuan dengan menggunakan matriks ini, Anda harus menginvers matriks vektor yang Anda miliki. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan rumus invers berikut ini: Invers matriks = 1/Determinan * Kofaktor Transpose Setelah Anda menginvers matriks vektor, Anda dapat menggunakan nilai itu untuk membagi vektor dengan invers matriksnya, membagi nilai vektor dengan invers matriksnya untuk menemukan vektor satuan. Contoh:Vektor = (5, 2, -3)Matriks = [5 2 -3][2 2 3][1 -1 0]Determinan = (5 x 3 x 0) – (2 x 2 x -3) – (1 x -1 x 2)Determinan = 15 – (-4) – (-2)Determinan = 21Invers matriks = 1/21 * Kofaktor Transpose Invers matriks = [0,76, 0,38, 0,19][-0,14, 0,14, 0,19][0,19, -0,19, 0,76]Vektor satuan = (5, 2, -3) * (0,76, 0,38, 0,19, -0,14, 0,14, 0,19, 0,19, -0,19, 0,76)Vektor satuan = (0,81, 0,32, -0,48)
Cara 3: Menggunakan Perangkat Lunak
Cara ketiga untuk mencari vektor satuan adalah dengan menggunakan perangkat lunak. Anda dapat menggunakan perangkat lunak seperti MATLAB, Maple, Mathematica dan SPSS untuk menemukan vektor satuan dengan mudah. Anda hanya perlu memasukkan vektor yang ingin Anda cari, dan perangkat lunak akan menghasilkan vektor satuan. Perangkat lunak lebih mudah digunakan daripada cara manual, dan juga lebih cepat. Namun, Anda harus memiliki lisensi untuk menggunakan perangkat lunak ini.
Cara 4: Menggunakan Alat Online
Cara keempat untuk menemukan vektor satuan adalah menggunakan alat online. Anda dapat menggunakan alat online seperti Wolfram Alpha, Mathway dan Symbolab untuk menemuk
