Serrated cutter merupakan alat yang digunakan untuk memotong bahan-bahan seperti kertas, kain, dan plastik. Alat ini dapat membuat potongan bahannya dengan lebih rapi. Cara penggunaannya cukup mudah dan tidak terlalu sulit, sehingga bisa digunakan oleh orang yang masih pemula. Namun, untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda harus mengetahui cara menggunakan serrated cutter dengan benar.
1. Siapkan Bahan yang Akan Dipotong
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan bahan yang akan dipotong. Anda harus mengetahui jenis bahan yang akan dipotong, karena serrated cutter biasanya digunakan untuk memotong bahan-bahan berbahan dasar kertas, kain, atau plastik. Setelah itu, tentukan juga ukuran bahan yang akan dipotong agar Anda bisa menyesuaikan dengan ukuran cutter. Pastikan Anda juga menghilangkan benang atau jahitan yang mungkin ada di atas bahan tersebut.
2. Pilih Jenis Cutter yang Sesuai
Selanjutnya, Anda harus memilih jenis serrated cutter yang sesuai dengan bahan yang akan dipotong. Jenis cutter yang berbeda biasanya digunakan untuk memotong bahan-bahan berbahan dasar yang berbeda. Misalnya cutter tajam untuk memotong kertas, sementara cutter yang lebih tumpul digunakan untuk memotong kain. Pastikan Anda memilih cutter yang tepat agar Anda bisa mendapatkan hasil potongan terbaik.
3. Letakkan Bahan di Atas Meja
Setelah itu, letakkan bahan yang akan dipotong di atas meja. Pastikan meja yang digunakan tidak bergetar, karena dapat membuat hasil potongan jadi kurang rapi. Jangan lupa untuk memposisikan bahan yang akan dipotong dengan benar, agar tepi potongannya bisa lebih rapi. Anda juga dapat menggunakan perekat untuk menempelkan bahan tersebut di meja.
4. Gunakan Cutter dengan Benar
Selanjutnya, Anda harus menggunakan cutter dengan benar. Usahakan untuk menekan cutter dengan perlahan, agar tepi potongan bisa lebih rapi. Jangan menekannya terlalu kuat, karena dapat merusak cutter dan membuat potongan jadi tak rapi. Gunakan juga gerakan menyilang untuk memotong bahan tersebut, agar potongannya bisa lebih rapi.
5. Bersihkan Cutter setelah Digunakan
Setelah Anda selesai menggunakan cutter, pastikan untuk segera membersihkannya. Jangan lupa untuk menghilangkan sisa-sisa bahan yang tersisa di cutter sebelum Anda menyimpannya. Hal ini bertujuan untuk mencegah kotoran atau bahan lainnya menempel di cutter, yang dapat menyebabkan cutter jadi rusak.
6. Simpan Cutter dengan Benar
Setelah membersihkan cutter, selanjutnya simpanlah dengan benar. Hal ini penting agar cutter tidak rusak atau berkarat. Jika Anda menyimpannya di tempat yang lembab atau berdebu, maka akan mengakibatkan kerusakan pada cutter dan akan mengurangi umur pakainya. Simpanlah cutter di tempat yang kering dan bersih, agar dapat bertahan lama.
7. Gunakan Cutter dengan Aman
Selain itu, Anda harus menggunakan cutter dengan aman. Jangan lupa untuk memakai sarung tangan saat menggunakan cutter, untuk menghindari terjadinya luka atau cedera. Jangan lupa juga untuk tidak menggunakan cutter terlalu dekat dengan tubuh Anda, karena dapat menyebabkan luka atau cedera yang lebih parah. Jangan lupa untuk menjaga jarak dengan cutter saat digunakan, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
8. Periksa Kondisi Cutter Secara Berkala
Selain itu, Anda juga harus memeriksa kondisi cutter secara berkala. Pastikan untuk memeriksa bagian tajamnya agar tidak ada bagian yang kendor atau rusak. Jika ada bagian yang rusak, segera gantilah dengan cutter baru. Hal ini penting agar cutter tetap berfungsi dengan baik dan dapat membuat potongan yang rapi.
